Winger Tim PON Jateng, M Irfan (kiri) berusaha melepaskan diri dari kawalan pemain Persekat Kab Tegal.

KEDUNGWUNI, PSSIJateng.com – Tim PON Jateng yang dipersiapkan untuk menghadapi pertandingan cabang olahraga sepakbola PON Papua 27 September – 14 Oktober 2021 mendatang, bermain imbang 0-0 dengan Persekat Kab Tegal.

Dalam laga uji coba yang digelar di Stadion Widya Manggala Krida, Kedungwuni, Kab Pekalongan, sabtu (4/9/2021) itu berjalan keras, namun mampu dikendalikan dengan baik oleh Wasit Dalail (Batang).

Usai pertandingan, Ketua Asprov PSSI Jateng, Edi Sayudi ST mengapresiasi hasil yang diraih anak asuhan Eko Riyadi itu. Meski gagal meraih kemenangan namun para pemainnya dinilai tampil cukup bagus.

BACA JUGA: Tim PON Jateng Tetap Optimis Walau di Grup Berat

BACA JUGA: Menang Besar atas Persika Karanganyar, Finising Tim PON Jateng Belum Maksimal

‘’Kita harus maklum, mereka ini tim Liga 2, dan mereka memberi tekanan luar biasa, di sini poinnya,’’ kata Edi usai pertandingan.

Keberanian anak asuhnya meladeni permainan Persekat Kab Tegal itu sudah luar biasa. Meskipun, kata dia, banyak hal yang tetap harus dibenahi oleh Sidang Iskushardiyanto dkk.

Menurut Edi, hal mendasar yang masih harus dibenahi oleh Tim PON Jateng ini adalah masalah finishing karena dalam pertandingan kemarin tim PON Jateng bukan tanpa peluang untuk mencetak gol.

‘’Saya pikir, banyak hal yang terus harus ditingkatkan mengingat lawan yang bakal kita hadapi nanti cukup berat,’’ kata Edi lagi.

Seperti diketahui, Tim PON Jateng di PON Papua mendatang bakal berada di grup berat yaitu Grup B. Selain mereka, tim harapan masyarakat Jawa Tengah itu bakal berada satu grup dengan Sumatera Utara, Sulawesi Selatan dan Jawa Timur.

‘’Paling tidak permainan keras Persekat bisa menjadi pelajaran bagi kita saat menghadapi Sumatera Utara, Sulawesi Selatan yang juga punya karakter keras,’’ imbuhnya.

‘’Waktu kami sudah tak banyak lagi. Tinggal 8-9 hari saja dari sekarang. Makanya tim pelatih harus kerja keras untuk bisa meningkatkan tim ini, sehingga mampu menjawab harapan 27 juta masyarakat Jawa Tengah yang ingin melihat prestasi sepakbola,’’ pungkasnya.

admin
September 5, 2021

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *