Persipa Pati dan Persebi Boyolali bakal bertemu dalam laga puncak MS Glow for Men Liga 3 Jawa Tengah 2021 yang bakal digelar Rabu, 15 Desember 2021 sore di Stadion Moch Soebroto Kota Magelang.
Dalam acara jumpa pers final MS Glow for Men Liga 3 Jawa Tengah yang digelar Selasa, 14 Desember 2021 tersebut, kedua tim sama-sama sudah menyiapkan strategi untuk merebut lambang supremasi sepakbola Jawa Tengah itu.
”Kami sudah sembilan kali pertandingan tak terkalahkan. Kami ingin melengkapinya dalam partai puncak besok. Kami yakin anak-anak mampu melakukannya,” kata Asisten Pelatih Persebi Boyolali, Kurniawan YS, dalam jumpa pers tersebut.
Baca Juga: Persebi Boyolali Susul Persipa Pati ke Laga Puncak Liga 3 Jateng
Baca Juga: Persipa Pati Lolos Dramatis Setelah Menang Lewat Adu Penalti Atas PSIP Pemalang
Dan menurut dia, timnya sudah punya pengalaman mengalahkan Persipa Pati di 10 Besar meski waktu itu Persipa banyak menyimpan pera pemain utamanya.
Namun secara keseluruhan, Kurniawan mengaku, timnya sudah tahu permainan Persipa Pati. Sehingga ia berharap para pemainnya mampu mengulang prestasi dengan menaklukkan Persipa.
Persipa Pati sendiri tak mau kalah. Meski Persipa, pernah kalah dari Persebi ia tak khawatir hal itu akan terulang di laga final besok.
‘’Waktu itu (saat kalah dari Persebi di 10 Besar) kami menganggap pertandingan itu sudah tak menentukan sehingga kami lebih banyak memainkan pemain-pemain yang jarang main atau bahkan belum memiliki jam bertanding. Tapi besok kami akan tampil dengan kekuatan penuh,’’ kata Asisten Pelatih Persipa Pati, Agus Yunardi.
Dia mengakui, untuk laga seluruh pemainnya dalam keadaan siap tempur. Tidak ada pemain yang cedera maupun sakit, dan pemain terakumulasi akan segera pihaknya selesaikan administrasinya.
Baca Juga: PSSI Jateng Mengingatkan Final MS Glow for Men Liga 3 Jawa Tengah Tanpa Penonton
Agus juga tidak gentar dengan materi pemain Persebi yang banyak pemain berpengalaman dari Liga 1 dan Liga 2 seperti Joko Sasongko, juga Dedi Cahyono Putro.
Disinggung apakah akan melakukan man to man marking untuk Joko Sasongko dan Dedi? Agus dengan tegas menolak strategi itu.
‘’Kami tetap akan bermain normal, kami tak akan mematikan dia. Kami terbiasa bermain dalam sebuah tim baik menyerang atau bertahan, jadi tidak ada istilah penjagaan khusus,’’ tegasnya.
Baca Juga: Persak Kebumen Rebut Posisi Ketiga Setelah Hempaskan PSIP Pemalang 2-1