Semarang, PSSIjateng.com – Asosiasi PSSI Provinsi Jawa Tengah memperoleh kepercayaan untuk menggelar kursus wasit Lisensi C1 Nasional. Kursus ini diikuti 51 peserta yang dilaksanakan di Hotel Plaza, Kota Semarang, Jawa Tengah pada tanggal 17 -22 Desember 2022.

Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah, Yoyok Sukawi menyebut, para calon peserta berasal dari Asprov Jateng (38 orang), Asprov Jabar (3 orang), Asprov Lampung (4 orang), Asprov Jatim (1 orang), Asprov DIY (2 orang), Asprov DKI (1 orang), Asprov NTB (1 orang) serta Asprov Aceh (1 orang).

Yoyok Sukawi mengapresiasi dan menyampaikan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Asprov Jateng untuk terlibat dalam upaya peningkatan SDM perwasitan nasional melalui sebuah sinergi program yang disusun oleh Asprov dan PSSI Pusat.

Lebih lanjut dia mengharapkan pelaksanaan kursus ini bukan semata agar para peserta meng-upgrade lisensi perwasitannya, tetapi lebih dari itu dapat memperoleh pengetahuan dibidang profesinya tersebut melalui ilmu-ilmu yang diberikan oleh para Instruktur nantinya. “Para calon Wasit C1 Nasional ini harus benar-benar memiliki wawasan keilmuan yang luas dibidang profesi perwasitan yang ditekuninya. Sebab seorang Wasit dalam memimpin pertandingan tidak hanya dituntut memiliki kebugaran fisik yang prima, tetapi juga mampu memahami dan menerapkan peraturan permainan sepakbola dengan benar, dalam hal ini Laws of The Game FIFA beserta amandemen yang ditetapkan,” jelasnya.

Ia juga berharap agar program ini akan menghasilkan wasit-wasit nasional yang memiliki kualitas unggul. “Di tengah dinamika perkembangan sepakbola Indonesia, kita semua berharap akan semakin tumbuh Wasit berkualitas yang kita miliki dari program pendidikan wasit atau kursus seperti ini.

Sebagai penutup Ketua Asprov PSSI Jateng juga berpesan kepada calon Wasit C1 ini agar selalu menjaga Integritas. “Jika  ingin sukses dan langgeng dalam berkarir di dunia perwasitan agar selalu mencontoh para instruktur ini. Serta selalu menjaga Integritas dalam tiap penugasannya” ucap Yoyok Sukawi.

Melalui kursus ini, para peserta diyakini akan semakin memiliki nilai integritas diri yang kuat sebagai seorang pemimpin dalam suatu pertandingan sepakbola. Selama pelaksanaan kursus, selain materi teori di kelas, panitia pelaksana juga menyiapkan Lapangan FIK UNNES, Lapangan Benteng Raiders dan Lapangan Balasuga sebagai lapangan untuk mendukung pelaksanaan sesi praktek (practical training).

Pada pelaksanaan kursus ini, PSSI menugaskan para Instruktur yang akan memberi materi dalam bentuk teori dan praktek. Ditunjuk selaku Instruktur Teknis adalah Ahmad Romadhon dan Yandri. Sedangkan sebagai Instruktur Kebugaran adalah Fahrizal M. Kahar.

admin
December 17, 2022