Exco PSSI, Haruno Sumitro memberi sambutan di Kongres Asprov PSSI Jateng 2022.
SEMARANG, PSSIJateng.com – Asprov PSSI Jawa Tengah diingatkan untuk membangun iklim pembinaan grassroots sehingga menghasilkan bibit pesepakbola andal yang muaranya bisa menjadi tulang punggung Tim PON Jateng dan Timnas Indonesia ke depan.
Permintaan itu disampaikan Exco PSSI, Haruna Sumitro, yang mewakili Ketua PSSI Mochamad Iriawan yang berhalangan hadir dalam Kongres Pemilihan Asprov PSSI Jateng 2022 di Hotel Patra Semarang, Jumat 28 Januari 2022.
”Pembinaan grassroots ini hanya Asprov dan Askab/Askot yang bisa melakukan. Sedangkan kami di PSSI hanya sebagai fasilitator dan pembentukan Timnas,” katanya.
Baca Juga: Kongres Asprov PSSI jateng Diharapkan Menghasilkan Keputusan Terbaik
Bagaimana caranya? Haruna menekankan perlunya makin sering, makin rutin, dan makin banyak menggelar kompetisi termasuk Kompetisi usia dini. Ujungnya, kata dia, adalah prestasi.
”Kalau bicara prestasi, tentu sebuah Asprov prestasinya ya di PON,” katanya. ”Makanya ada PON Sumut dan Aceh tahun 2024, bagaimana itu bisa dimaksimalkan menjadi prestasi Jawa Tengah merebut medali emas sepakbola PON.”
”Prestasi emas sepakbola itu ibarat garam dalam sayuran atau gula dalam kopi. Jika minum kopi tanpa gula kurang nikmat,” tambahnya.
Diakui oleh Haruna, untuk merebut medali emas di PON memang tidak mudah. Dan kuncinya, lanjut dia, ada di rutinitas kompetisi kelompok umur.
”Jika kompetisi kelompok umurnya berjalan baik, maka akan lahir pemain-pemain berkualitas untuk pembentukan tim PraPON dan kemudian PON.”
”Semoga ke depan Asprov PSSI Jawa Tengah mampu merebut medali emas PON,” pungkas Haruna yang juga CEO Madura United ini.
Baca Juga: Asprov PSSI Jateng Umumkan 23 Tokoh Calon Komite Eksekutif