
Semarang, PSSIJateng.com – Asprov PSSI Jateng gelar kursus Pelatih Lisensi C, 26 Sept hingga 9 Okt 2025 di Semarang. Kegiatan tersebut resmi dibuka pada Jumat (26/9/2025) di Hotel Siliwangi Kota Semarang. Pada kursus kepelatihan ini, bertindak sebagai Instruktur yakni Marwal Iskandar dan Assisten Instruktur Khusnul Yaqien.



Menurut data yang dihimpun dari Panitia Penyelenggara, terdapat total 26 Pelatih yang sebelumnya telah mengantongi lisensi kepelatihan D mengikuti kursus Pelatih Lisensi C ini. Selain sejumlah 16 orang peserta yang berasal dari Jawa Tengah sendiri, pada pelaksanaan kursus kali ini juga diikuti beberapa peserta yang berasal dari Jawa Barat (3 org), Kalimantan Barat (2 org), Sulawesi Selatan (1 org), Jawa Timur (1 org), Lampung (1 org), DIY (1 org).
Dalam pembukaan kursus yang dilakukan oleh Sekretaris Asprov PSSI Jawa Tengah Purwidyastanto mewakili Ketua yang berhalangan hadir, memastikan pelaksanaan kursus Pelatih Lisensi C ini bukan semata menuntaskan program kerja PSSI Jawa Tengah tahun 2025, namun juga tersemat harapan akan kualitas didalam perkembangan dan pertumbuhan SDM dibidang kepelatihan di Jawa Tengah.
“Bapak Ketua seringkali mengingatkan akan komitmen Asprov dalam hal aspek pengembangan, harapannya dengan digelarnya kursus pelatih ini akan semakin meningkatkan SDM dibidang kepelatihan. Hal tersebut sejalan dengan meningkatnya jumlah atau kuantitas pesepakbola di Jawa Tengah, khususnya mereka yang masih dalam kategori usia muda, sehingga perlu dibarengi dengan kualitas para pelatihnya. Muaranya tidak hanya untuk sepakbola Jawa Tengah semata melainkan mampu menjadi sumbangsih untuk persepakbolaan nasional.” kata Purwidyastanto.


Dari program ini diharapkan kedepan puluhan peserta akan terus berproses, disamping meng-upgrade lisensi kepelatihanya diharapkan sekaligus juga semakin mampu meningkatkan kualitasnya. “Berangkat dari kursus ini, pada masa kemudian kawan-kawan Pelatih diharapkan semakin berkembang, mampu meningkatkan keilmuan dan memenuhi persyaratan administrasi kepelatihannya hingga berkontribusi nyata dalam membina talenta sepakbola, dimana nantinya semua itu akan teruji dalam suatu kompetisi. Asprov mendorong pelatih yang sudah memiliki lisensi D untuk meng-upgrade ke lisensi C dan seterusnya. Untuk itu kita fasilitasi melalui penyelenggaraan kursus seperti saat ini. Karena kita menyadari salah satunya melalui pondasi kepelatihan yang mumpuni akan berdampak bagi pengembangan pemain khususnya pada talenta usia muda.” ucap Purwidyastanto dihadapan para peserta kursus.
Pada Kursus Pelatih Lisensi C ini, disajikan materi-materi diantaranya, terkait pengembangan sepakbola usia muda, kemudian pencegahan cidera, Nutrisi, IT Kepelatihan dan terdapat pula materi Laws of the Game (peraturan permainan terkini). Panitia menyiapkan Lapangan Pusdik Penerbad Semarang guna mendukung sesi praktek pada pelaksanaan kursus ini.